Cara Memperbaiki Batterai Laptop yang Cepat Habis

cara memperbaiki baterai laptop


Berikut Cara Memperbaiki Baterai Laptop Yang Cepat Habis:

Bahan-bahan dan peralatan yang diperlukan:
  1. Kulkas atau lemari es (Freezer)
    Jika tidak ada kulkas atau lemari es, sobat bisa menggunakan kulkas tetangga alias nitip atau pinjam. hehehe.
  2. Kantong plastik,
    Kamu bisa gunakan plastik apa saja yang cukup tebal, asal tidak bolong atau bocor.
  3. Tali pengikat,
    Tali ini akam kita gunakan untuk mengikat plastik, Gunakan tali atau karet yang mudah untuk mengikat plastik. Jangan gunakan tali tambang, nanti malah kebesaran dan tidak bisa untuk mengikat plastik.
  4. Baterai yang akan diperbaiki.
    Lepaskan baterai yang ngedrop dari laptop, tips dan trik ini hanya saya sarankan untuk baterai yang benar-benar sudah mengalami drop. Dengan kondisi baterai tidak dalam rusak total.


Berikut langkah-langkah cara Memperbaiki Baterai Laptop Yang Cepat Habis:
  1. Bungkuslah baterai laptop ke dalam plastik dan ikat dengan tali yang sudah sobat siapkan. Jangan sampai ada bagian yang bocor nanti bisa kemasukan air.
  2. Jika baterai laptop sudah terbungkus dengan rapat, lalu masukkan kedalam Freezer kulkas atau lemari es yang sudah disiapkan.
  3. Biarkan baterai tersimpan di dalam freezer selama seharian atau sehari semalam penuh. Untuk tips yang lebih mantab bisa di biarkan selama satu hingga tiga hari.
  4. Setelah melakukan langkah yang ke tiga, silahkan sobat keluarkan baterai laptop tersebut.
  5. Keluarkan baterai laptop dari bungkus plastik, kemudian diamkan di tempat dalam suhu normal.
    Untuk tips yang lain di internet ada yang menganjurkan untuk di jemur dibawah terik matahari.
  6. Jika kondisi baterai laptop sudah pada suhu yang normal atau sudah tidak sedingin saat pertama di keluarkan dari freezer, silahkan pasang kembali pada laptop.
  7. Setelah baterai sudah terpasang pada laptop seperti biasanya, mohon laptop jangan di nyalakan. Hal ini untuk menghindari kerusakan yang fatal pada baterai laptop.
  8. Silahkan sobat charge dahulu laptop dalam keadaan mati sampai penuh 100%. Ada saran yang lain menganjurkan charge baterai laptop dalam keadaan mati sampai delapan jam atau seperti baterai baru saat di charge pertamakali.
  9. Setelah melakukan charge baterai laptop sampai penuh 100%. Silahkan nyalakan laptop sobat. 

Apakah baterai laptop sudah kembali normal atau belum.
Jika baterai laptop masih ngedrop, silahkan sobat ulangi langkah-langkah diatas dengan cara dan volume yang berbeda sampai berhasil menerapkan langkah-langkah yang tepat.



Inilah tips Merawat Baterai Laptop Agar Lebih Awet.

  • Jangan Charge Batterai Dalam Jangka Waktu Yang Lama Hingga Baterai Kepenuhan Saat Laptop Dalam Kondisi Mati
    Dengan melakukan charge sampai baterai kepenuhan terbukti menyebabkan daya tahan lama baterai berkurang.
    Secara teknis memang jika laptop kita charge dengan waktu yang lama maka baterai kita bisa jadi overheat dan bisa merusak elemen di dalamnya.
    Salah satu contoh adalah kebiasaan men-charge laptop kemudian ditinggal tidur dan pagi-pagi setelah kita bangun led baterai laptop udah pertanda penuh. Meski memang sepertinya biasa saja dan tidak terjadi apa-apa, namun dampaknya akan menjadi luar biasa di kemudian hari jika terlalu sering melakukan hal tersebut. Karena ini sudah pernah saya alami sendiri yang juga sering melakukan hal itu, Alhasil baterai laptop saya harus di ganti yang baru.
    Saran saya charge laptop secara normal dan jangan biarkan terlalu lama hingga over heat.
  • Jangan Melepaskan Baterai Ketika Laptop Dihidupkan
    Menghidupkan laptop dengan tanpa baterai atau langsung terhubung ke listrik melalui charge bisa mengakibatkan terjadinya kerusakan pada motherboard, bisa dikarenakan keadaan listrik yang kurang stabil atau terjadi lonjakkan listrik atau bisa juga listrik mati secara tiba-tiba.
    Jika motherboard yang mengalami kerusakan, maka sama saja dengan kerusakan pada laptop secara keseluruhan.
    Hal ini memang menghemat umur baterai, karena memang baterai tidak dipakai. Namun sobat pilih baterai yang awet atau laptonya yang awet?
    Maka jangan melakukan hal tersebut jika ingin laptop tetap awet.
    Sebaliknya jika charge laptop pada Mode AC dengan baterai terpasang pada laptop memang memungkinkan terjadinya penurunan kualitas baterai atau memperpendek umur batterai, namun sangat aman bagi keselamatan laptop jika terjadi lonjakkan listrik secara tiba-tiba atau mungkin listrik mati mendadak.
    Jadi saran saya jangan melepaskan baterai saat menggunakan laptop dengan menghubungkan ke listrik melalui charger.
  • Bersihkan Logam Konektor Baterai Laptop Secara Berkala Dan Rutin
    Sobat juga harus membersihkan logam kontak atau logam penghubung baterai laptop secara berkala.
    Hal ini akan membuat kontak dari baterai ke laptop menjadi efisien dan tidak terhambat.
    Sobat bisa menggunakan kain atau kapas bersih yang dibasahi dengan alkohol untuk membersihkan logam kontak baterai tersebut.
  • Lepaskan Baterai Laptop Jika Tidak Digunakan Dalam Waktu Yang Lama.
    Jika tidak menggunakan laptop atau netbook dalam waktu yang cukup lama berminggu-minggu hingga berbulan-bulan, maka sebaiknya lepaskan baterai dari laptop.
    Hal ini wajib kita lakukan, pasalnya jika kita tidak melepaskan baterai dari laptop maka akan menyebabkan terjadinya memuai atau karatan dan menjamur pada bagian logam kontak baterai yang terhubung ke laptop atau netbook, alasan lain karena laptop biasanya tidak dalam kondisi mati total dn hanya di mode standby jadi biarpun laptop tidak dipakai dalam waktu yang lama maka batterai akan tetap berkurang dan bahkan bisa habis karena mungkin tidak dicas, hal ini bisa menyebabkan kerusakkan pada batterai jika terlalu lama batterai dalam kondisi kosong, biasanya akan sulit dan bahkan tidak dapat di charge.
  • Lakukan Kalibrasi Baterai Laptop Setiap 30 Kali Charge.
    Kalibrasi digunakan agar kalkulasi daya baterai laptop tetap akurat,

      Berikut tips dan langkah-langkahnya:
       
    • Charge laptop sampai penuh 100% dan biarkan kabel charge tertancap kurang lebih selama 2 jam sambil gunakan laptop untuk aktifitas.
    • Aktifkan system hibernate.
      Setting agar system hibernate dijalankan secara otomatis jika baterai laptop sudah habis atau critical battery.
    • Gunakan laptop untuk aktifitas-aktifitas sobat dan tunggu sampai baterai habis dan system hibernate akan di lakukan secara otomatis.
    • Selama proses hibernate diamkan laptop kurang lebih selama 8 jam dengan kondisi baterai tetap terpasang pada laptop.
      Setelah mencapai 8 jam, kemudian charge laptop sampai penuh namun laptop dalam kondisi masih hibernate atau belum dinyalakan.
    • Agar tidak perlu repot-repot menghitung berapa kali kita men-charge baterai laptop, Sobat bisa gunakan software batterai care.
      Software ini akan mencatatnya secara otomatis hingga looping ke berapa kita men-charge baterai tersebut.
  • Pastikan ada udara yang bebas mengalir dan bersirkulasi dengan baik melalui laptop.
    Baterai laptop cenderung bekerja lebih berat ketika sistem pendingin laptop tidak memadai. Hal ini biasanya di tandai dengan suara kipas yang keras berputar sebagai sistem pendingin laptop, jika kipas bekerja dan berputar secara berlebihan maka Laptop jadi panas dan baterai laptop bisa dipastikan akan cepat terkuras dayanya.
    Jadi pastikan bahwa fungsi kipas sebagai pendingin bisa bekerja dengan baik dan normal.
    Saran saya gunakan Cooling Pad atau kipas di bawah laptop sebagai tambahan sistem pendingin laptop.
  • Jangan Menjalankan Multitasking Atau Membuka Banyak Aplikasi Secara Bersamaan.
    Tanpa kita sadari hal ini sering kita lakukan, entah itu kebutuhan atau juga cuma iseng main-main membuka banyak aplikasi secara bersamaan.
    Maka tanpa kita sadari juga daya baterai laptop cepat habis.
    Untuk mengatasinya silahkan sobat kurangi penggunaan multitasking atau membuka terlalu banyak aplikasi sekaligus.
    Sebisanya pada saat sobat berkerja dengan laptop, lakukan dan tuntaskan salah satu pekerjaan dahulu pada satu waktu. Karena Multitasking dapat menguras daya baterai dan menyebabkan lebih cepat habis.
  • Jangan Menggunakan Device Perangkat Eksternal Yang Berlebihan.
    Menggunakan perangkat device seperti USB Flash Disk dan perangkat eksternal lainnya secara berlebihan termasuk juga Wi-Fi dan Mouse. Hal ini akan cepat menguras daya baterai, Jika device USB tidak digunakan di USB slot, silahkan sobat copot saja atau putuskan koneksinya untuk menghindari terlalu banyak daya baterai yang digunakan.
  • Non Aktifkan Update Otomatis Anti Virus Dan Juga Windows.
    Mematikan jadwal update otomatis seperti anti virus online dan juga windows dapat memperpanjang umur baterai.
    Pasalnya jika semua sistem akan update secara otomatis dan online maka hal tersebut akan menguras daya baterai secara berlebih tanpa kita sadari.
    Hal ini juga bisa mengakibatkan leletnya saat browsing atau berselancar di dunia maya.
  • Kurangi Volume Speaker Laptop Atau Netbook.
    Volume speaker yang cukup keras juga bisa menguras daya baterai.
    Jadi kurangi volume speaker atau matikan saja jika tidak diperlukan.
  • Jaga Suhu Baterai Agar Tidak Terlalu Panas Atau Over Heat.
    Usahakan menjaga suhu baterai agar tidak terlalu panas saat mengoperasikan laptop atau netbook.
    Jika terjadi over dan baterai kepanasan maka molekul yang ada di dalam baterai akan meleleh dan hasilnya baterai akan cepat kehabisan daya saat laptop di operasikan.
  • Hindari Penggunaan Dalam Waktu Yang cukup Lama.
Demikian tips Cara Memperbaiki Baterai Laptop yang Rusak dan cara merawatnya. semoga dengan membaca artikel ini baterai laptop atau netbook anda kembali seperti semula.
Sumber : Langit Komputer

0 Response to "Cara Memperbaiki Batterai Laptop yang Cepat Habis"

Posting Komentar